Senin, 23 Maret 2015

Golongan darah

A.   
   Golongan darah Dr. Landsteiner dan donath menemukan antigen (aglutinogen) dan antibody (aglutinin). Atas dasar tersebut golongan darah dibedakan menjadi :
1.      Golongan darah A
Bila sel darahnya mengandung aglutinogen A, dan serumnya mengandung agglutinin b. Rumus darahnya adalah (A,b)
2.      Golongan darah B
Bila sel darahnya mengandung aglutinogen B. dan serumnya mengandung agglutinin a. Rumus darahnya adalah (B,a)
3.      Golongan darah AB
Bila sel darahnya mengandung aglutinogen A dan B, tetapi di dalam serumnya tidak mengandung agglutinin. Rumus darahnya adalah (AB,-).
4.      Golongan darah O
Bila di dalam sel darah merahnya tidak terdapat aglutinogen, tetapi di dalam serumnya terdapat agglutinin a dan agglutinin b. Rumus darahnya adalah (-,ab)
Pada tahun 1940, Landsteiner menemukan jenis aglutinogen pada darah manusia yang sama  dengan darah kera. Aglutinogen tersebut dinamakan rhesus. Berdasarkan ada tidaknya aglutinogen rhesus ada 2, yaitu :
1.      Golongan Rh (Rh*)
2.      Golongan rh (Rh)
B.      Alat-alat peredaran darah
Alat peredaran darah manusia terdiri atas :
1.      Jantung alat pemompa darah, letak di dalam rongga dada agak kekiri. Besarnya lebih kurang sama dengan kepalan. Jantung mempunyai bagian-bagian sebagai berikut :
a.      Dinding jantung, bagian yang membungkus ruangan jantung. Terdiri dari 3 lapisan, yaitu :
1)      Perikardium
Selaput pembungkus jantung. Perikardium ini berlapis dua. Di antara keduanya terdapat cairan limfa yang berfungsi untuk menahan gesekan.
2)      Miokardium
Merupakan otot jantung, yang tersusun atas jenis otot yang bekerja secara tidak sadar dan terus berkontraksi selama orang tersebut hidup.
3)      Endokardium
Selaput yang membatasi ruangan jantung
b.      Ruangan jantung, berjumlah 4 terdiri dari 2 serambi (atrium) serta 2 lubang yang disebut foramen ovale.
c.       Klep jantung, berfungsi menjaga agar aliran tetap searah.
1)      Klep berdaun tiga (valvula trikuspidalis), terletak di antara serambi kanan dan bilik kanan. Berfungsi mencegah agar darah dalam bilik kanan tidak kembali ke serambi kanan.
2)      Klep berdaun dua (vlvula bikuspidalis), terletak diantara serambi kiri dan bilik kiri. Fungsi, mencegah agar darah dalam bilik kiri tidak kembali ke serambi kiri.
3)      Klep berbentuk bulan sabit (valvula semilunarisi), terletak pada pangkal nadi besar. Berfungsi, mencegah agar darah dalam nadi tidak kembali ke bilik.
d.      Saraf jantung
Kerja jantung oleh syaraf otonom
e.      Siklus pemompaan darah oleh jantung
1.      Otot jantung berelaksasi, semua klep jantung dalam keadaan menutup. Darah masuk ke dalam atrium dari pembuluh balik (vena)
2.      Klep berdaun tiga dan klep berdaun dua membuka. Darah mengalir dari serambi ke bilik
3.      Dinding bilik berkontraksi, klep berdaun dua dan klep berdaun tiga menutup. Klep semilunaris membuka sehingga tekanan darah dalam bilik meningkat.

4.      Darah mengalir dari bilik menuju aorta. Dinding serambi mengembang sehingga darah masuk ke serambi dari vena.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar